Home > Agama

Pengertian Iktikaf Menurut Imam Syafi'i dan Dalil Nash

Banyak dijumpai umat Muslim berdiam diri di masjid selama beberapa hari dengan niat iktikaf
Keterangan: seorang Muslim sedang beriktikaf di masjid
Keterangan: seorang Muslim sedang beriktikaf di masjid

Sumber: Republika

NYANTRI--Iktikaf secara bahasa adalah berdiam dan berpegang teguh pada sesuatu atau Melangsungkan sesuatu baik itu bersifat sesuatu yang baik atau tidak. Sedangkan dalam pengertian syara’, Imam Syafi’i mengartikan Iktikaf adalah menetap/berdiam di dalam masjid oleh seseorang dengan niat tertentu.

هو اللبث في المسجد من شخص مخصوصة بنية

“I’tikaf adalah berdiam diri di dalam Masjid oleh seseorang dengan niat tertentu.”

Adapun dalil-dalil disyari’atkannya iktikaf ini adalah diambil dari Nash al-Qur’an, Hadith dan Ijma’ Ulama. Dalam hal ini, Allah berfirman dalam al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 187:

وَلَا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ

“(tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam masjid.”

Al-Baqarah ayat 125

أَنْ طَهِّرَا بَيْتِيَ لِلطَّائِفِينَ وَالْعَاكِفِينَ

"Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf,”

(Wahbah Zuhaili, al-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu, Demaskus: Dar al-Fikr, 1997, Juz 3, hlm 1749-1751)

Dalam sebuah hadith iktikaf juga dilakukan oleh Rasulullah sallallaahu ‘alaihi wa sallam pada sepuluh terakhir bulan Ramadlan sampai beliau wafat, kemudian istrinya melakukannya sepeninggalan beliau.

وعنْ عائشةَ رَضِيَ اللَّه عنْها ، أَنَّ النَّبيَّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم كانَ يَعْتَكِفُ العَشْرَ الأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضانَ ، حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّه تعالى ، ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزواجُهُ مِنْ بعْدِهِ . متفقٌ عليه .

“Dari ‘Aisyah radhiyallaahu ‘anhu berkata: Sesungguhnya Nabi sallaahu ‘alahi wa sallam melakukan I’tikaf pada sepuluh akhir bulan Ramadlan, sampai Nabi wafat, kemudian istrinya melakukan iktikaf sepeninggalannya.” (Muttafaq ‘alaih).

(Muhyiddin Yahya bin Syarf an-Nawawi, Riyadh as-Shalihin, Riyadh: Dar ibn al-Jauzi, 1421 H., 437)

Dengan Dalil tersebut, Iktikaf disunnahkan menurut kesepakatan para ulama. Dalam hal ini, Iktikaf bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan membersihkan hati orang-orang yang melaksanakannya.

Penulis: Ahmad Fatoni

× Image