NYANTRI--Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Periode 2010-2021 dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta. Kiai Said mendapatkan perawatan karena penyakit gejala Tuberkulosis (TBC). Kabar tersebut dikonfirmasi oleh asisten pribadi Kiai Said, Muhammad Sofwan sebagaimana dikutip dari NU Online.

Ia mengatakan Kiai Said mendapatkan perawatan di rumah sakit karena faktor kelelahan akibat padatnya kegiatan serta gelaja TBC. Sofwan mengaku kondisi Kiai Said kian membaik setelah mendapatkan perawatan.

“Mohon doa semoga beliau cepat sembuh,” katanya.

Kabar tersebut sontak mendapatkan tanggapan dari warganet yang ikut mendoakan kesembuhan Kiai Said. Seperti akun twitter @Siti_Khadijah95 yang mendoakan kesembuhannya.

“semoga cepat diberikan kesembuhan pakkyai,” tulisnya.

Akun @erdw_ juga mendoakan agar Kiai Said cepat sembuh dengan bahasa Jawa. “Mugi Pinaringan sara Kyai”, tulisnya.

Baca Juga: https://nyantri.republika.co.id/posts/196566/memahami-lagi-pemikiran-islam-nusantara-kiai-said-aqil-siraj

Kiai Said adalah mantan ketua Umum PBNU dua 2010-2021. Setelah tidak lagi menjabat karena kalah dari KH. Yahya Cholil Staquf di Muktamar Lampung, ia menduduki posisi Mustasyar PBNU. Ia juga lebih aktif keliling Indonesia untuk berdakwah.

Selain itu, ia juga lebih fokus kepada perannya sebagai pengasuh Pondok Pesantren Al-Tsaqafah, Ciganjur, Jakarta Selatan. Saat masih aktif sebagai Ketua Umum PBNU ia dengan lantang menyuarakan Islam Nusantara meskipun mendapatkan penolakan dari beberapa kelompok.