Home > News

Siapa Bilang Muhammadiyah Anti Budaya Lokal?

Beberapa orang menganggap Muhammadiyah anti terhadap budaya lokal
logo muhammadiyah
logo muhammadiyah

NYANTRI--Muhammadiyah adalah salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia. Namun ada beberapa anggapan bahwa ormas Islam ini anti budaya lokal apalagi dicampur adukkan dengan syiar agama. Apakah itu benar?

Wakil ketua Lembaga Seni Budaya (LSB) Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Batu, Kiai Cepu Husen menampik bahwa Muhammadiyah anti terhadap budaya lokal dalam syiar Islam. Menurutnya melibatkan budaya lokal dalam syiar Islam sudah terbukti sukses dalam menyebarkan Islam di Indonesia.

Oleh para ulama terdahulu, budaya lokal yang berkembang di masyarakat disesuaikan dengan prinsip ajaran Islam. Itu sebabnya penyebaran Islam di Indonesia berjalan dengan sukses. Melalui akulturasi dan asimilasi maka lahir entitas Islam khas Nusantara. Namun, Kiai Kusen meminta agar Muhammadiyah menguatkan kembali fikih kebudayaan.

“Secara empiris, interaksi Islam dengan kemajemukan budaya Nusantara menuntut adanya pemikiran ulang terhadap ilmu fikih yang dipadukan dengan sosio-kultural masyarakat Indonesia. Jika tak ada harmonisasi antara keduanya maka akan menimbulkan ketaksaan (ambiguitas) bagi pemeluknya,” kata Kusen dalam orasi fikih budaya, Sabtu (3/5) lalu dikutip dari laman resmi Muhammadiyah.

Baca Juga: 10 Ormas Islam Terpopuler di Indonesia

Ketua PDM Kota Batu, Tsalis Rifai mengatakan penting untuk memahami dan menerapkan fikih kebudayaan yang menyesuaikan dengan hukum Islam dan budaya setempat. Prinsip ajaran agama Islam dan budaya lokal harus dijaga demi menjaga harmoni dan kesepahaman antar komunitas yang berbeda.

Ia menegaskan dengan memahami dan mengamalkan Islam sesuai dengan konteks budaya lokal, umat Islam dapat berperan dalam menciptakan harmoni antar identigas keagamaan dan kebudayaan.

“Sebetulnya warga Muhammadiyah tidak alergi terhadap aspek seni budaya. Seni budaya boleh hukumnya asal membawa pencerahan dan tidak menimbulkan kemusyrikan. Hal itu ditegaskan dalam Muktamar Muhammadiyah di Jakarta tahun 2000,” kata Tsalis.

Artikel menarik lainnya: Download Lagu dari Youtube Gampang Pakai MP3 Juice, Ini Caranya

Download Lagu Religi Pakai YTMP3 dari Youtube Bisa Format ke MP3, Mudah dan Gratis

Download Video Story Instagram Pakai SSSInstagram, Hanya Butuh Beberapa Langkah

Download Lagu MP4 Youtube Pakai Savefrom, Mudah, Hanya Tiga Langkah

× Image