Home > News

Pemuda Harus Jadi Penyebar Toleransi Beragama

Pemuda dipandang penting dalam penyebaran toleransi beragama
Menpora Dito Ariotedjo dan Sekjen OKI Hissein Brahima Taha (dok. Kemenpora)
Menpora Dito Ariotedjo dan Sekjen OKI Hissein Brahima Taha (dok. Kemenpora)

NYANTRI--Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menerima Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI), Hissein Brahim Taha, di Media Center Kemenpora, Selasa (8/8/2023). Keduanya membicarakan kerjasama bersama 57 negara Islam dalam membahas isu Palestina, Rohingya dan Islamphobia.

Dito mengatakan kerjasama program ini bertujuan menyebarkan toleransi beragama. Maka dari itu nantinya progran kerjasama tersebut bisa dalam bentuk pertukaran pemuda.

"Jadi kita fokus di situ. Dan tadi juga diwacanakan bersama 57 negara ini mencoba untuk mengadakan sport day bersama 57 negara ini jadi isu utamanya di situ," kata Dito usai pertemuan yang digelar secara tertutup.

Dito mengatakan OKI sepakat bahwa pemuda sebagai sosok penting penerus bangsa harus digarap untuk menebarkan toleransi beragama. Harapannya melalui pemuda isu mengenai Rohingya, Palestina dan Islamphobia bisa hilang.

Namun menurut Dito dalam pertemuan tersebut belum berpikir para pemuda akan terlibat langsung proses perdamaian di wilayah konflik tersebut. Hanya saja OKI akan lebih mempererat hubungan antar pemuda di negara-negara Islam terlebih dahulu sehingga dapat tumbuh sikap toleransi yang lebih dalam.

Disamping itu kehadiran OKI ke Kemenpora sebagai apresiasi penyelenggaraan Organization Islamic Cooperation-Cultural Actvity pada 7-14 Juli 2023 di Kalimantan Timur dan Jakarta. Dito mengeklaim seluruh peserta menilai penyelenggaraan sangat baik.

Sekjen OKI Hissein Brahim Taha mengatakan pemuda dan olahraga adalah sarana yang cocok menyebarkan perdamaian di dunia. Dan Brahim menilai Indonesia mempunyai peran besar dalam menciptakan perdamaian dunia.

× Image