JAKARTA,NYANTRINEWS.ID,--Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Prof Sudarnoto Abdul Hakim mengapresiasi komitmen Indonesia atas dukungannya terhadap Palestina lewat penyampaiannya Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, di sidang dengar pendapat di Mahkamah Internasional atau International Court of Justice (ICJ), Den Haag, Belanda. Sudarnoto mengatakan perjuangan terhadap kemerdekaan Palestina harus tetap dijaga dan diperkuat.

Bagi Sudarnoto isu Palestina sangat spesial bagi Indonesia. Pasalnya, Palestina bukan sekadar berkontribusi atas kemerdekaan Indonesia tetapi juga bangsa satu-satunya di dunia yang masih terjajah.

"Bu Menlu kita sangat mengerti itu dan membuktikan secara kongkrit memperjuangkan Palestina melalui berbagai forum," ujar Sudarnoto dalam keterangan persnya yang diterima nyantrinews.id.

Baca Juga: Tanamkan Nilai Keislaman, Muhammadiyah Resmikan Masjid Ibnu Sina di RSU Muhammadiyah Ponorogo

Sudarnoto juga menilai sikap Menlu RI yang terus membuka kesadaran negara-negara di dunia bahwa Israel dan sekutunya mulai kehilangan dukungan dan legitimasi moral secara internasional. Oleh karena itu ini kesempatan memberikan tekanan kepada Israel lewat berbagai cara.

"Antara lain boikot secara menyeluruh, pemutusan hubungan diplomatik dengan Israel dan pengucilan global terhadap Israel," katanya.

Baca Juga: Doa Berangkat Kerja

Sudarnoto menambahkan peran dari kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama, akademisi, pers sangat penting untuk memperkokoh tekanan masyarakat internasional dan memperlemah Israel. Sudarnoto menegaskan narasi Israel adalah musuh bersama ini perlu terus digaungkan secara masif dan ekstensif oleh semua kalangan.