Home > News

Kiai Azaim Minta Umat Islam Persiapkan Diri Lahir dan Batin Sambut Ramadhan

Kiai Azaim menyampaikan pesan itu dalam Pengajian 2 Majelis 1 Cinta Bertajuk Shalawat Kebangsaan
Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, K.H.R Ahmad Azaim Ibrahimy. Dok republika
Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, K.H.R Ahmad Azaim Ibrahimy. Dok republika

SITUBONDO,NYANTRINEWS.ID,--Pengajian dua Majelis satu Cinta bertajuk "Shalawat Kebangsaan" dalam rangka menyambut Ramadhan 1445 diikuti oleh puluhan ribu orang, di Alun-Alub Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (2/3/2024) malam WIB. Dua majelis shalawat itu, yakni Majelis Shalawat Bhenning Sokarajjhe (Situbondo) dan Majelis Maulid Wat Ta'lim Sholawat Riyadlul Jannah (Malang).

Acara dihadiri oleh Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo K.H.R Ahmad Azaim Ibrahimy, Al Habib Abdurrahman Bin Hasyim Baraqbah, Gus Rofi'ul Hamid Bin K.H Abdurrochim Syadzily dan Gus Muhammad Ibrahim Rofi Himzi Bin K.H Abdurraochim Syadzily.

Baca Juga: 500 Dai Akan Berdakwah di Daerah 3T Selama Ramadhan

Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, K.H.R Ahmad Azaim Ibrahimy mengatakan, untuk menyambut ramadhan umat Islam perlu menyiapkan dhohir dan batin. Kiai Azaim menjelaskan persiapan secara dhohir yang harus dilakukan meliputi tempat ibadah seperti masjid dan mushalla yang akan semarak dengan kegiatan keagamaan seperti tarawih dan tadarus.

"Rumah ibadah seperti masjid dan mushalla yang akan semarak dengan kegiatan keagamaan seperti tarawih dan tadarus, harus ada persiapan fisik agar syiar agama semakin terlihat, nuansa Ramadhan semakin tersosialisasi di masyarakat," ujar Kiai Azaim, dikutip dari republika.co.id.

Baca Juga: Ini Doa Nabi Isa Memohon Rezeki yang Ada di Alquran

Sedangkan persiapan secara batin yakni rohaniah masyarakat yang meliputi kekhusyukan dalam menjalankan ibadah dan dengan tetap saling menghormati antarsesama warga masyarakat terutama dengan yang berbeda keyakinan.

"Bukan kemudian kita sebagai umat Islam, yang dianugerahi menjadi warga mayoritas, bersikap semena-mena, arogan, tanpa menghargai mereka yang minoritas," kata Kiai Azaim.

Baca Juga: Baca Doa Berangkat Kerja Ini, Insyaallah Berkah

Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan Pengajian 2 Majelis 1 Cinta ini, selain menyambut Ramadhan, juga merupakan bentuk rasa syukur atas kepemimpinan dirinya di pemerintah Situbondo yang sudah masuk tahun ketiga. Menurut Bung Karna menghadirkan Majelis Shalawat Bhenning Sokarajjeh (Situbondo) dan Majelis Maulid Wat Ta'lim Riyadul Jannah dari Malang, juga menjadi pertemuan dua majelis, yakni 2 Majelis 1 Cinta.

"Ini adalah bentuk kebersamaan dan silaturrahim antara dua majelis. Semoga ini bisa semakin menggemakan shalawat di Kabupaten Situbondo," tutur Bung Karna.

Baca Juga: Seperti di Indonesia, Nabi Muhammad Memakan Kurma dengan Buah-Buahan

Bung Karna juga berpesan kepada masyarakat agar menyambut Bulan Ramadhan dengan penuh suka cita dan menciptakan kerukunan di lingkungan masyarakat agar keberkahan semakin mendekat.

"Sebentar lagi akan berpuasa. Siapkan diri untuk menjadi insan yang lebih baik karena puasa di Bulan Ramadhan ini momen yang sangat baik untuk memperbaiki diri," katanya.

× Image