Home > Agama

Riset: Alquran Punya Pengaruh Positif terhadap Fungsi Organ Tubuh Manusia

Hasil riset ini telah dipresentasikan dalam konferensi tahunan ke-17 Ikatan Dokter Amerika, di Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat.
Ilustrasi organ tubuh manusia. Dok republika
Ilustrasi organ tubuh manusia. Dok republika

JAKARTA,NYANTRINEWS.ID,--Kitab suci Alquran mempunyai positif terhadap fungsi organ tubuh manusia menurut sebuah riset ilmiah. Temuan ini tentu membuktikan tentang kedahsyatan Alquran di mana di dalamnya tersimpan pedoman hidup dalam berbagai hal.

Dikutip dari republika.co.id, Sebuah riset dan studi ilmiah pun telah dilakukan untuk membuktikan hal tersebut. Dr Nadiah Thayyarah, dalam "Sains dalam Al-Qur'an: Mengerti Mukjizat Ilmiah Firman Allah", menjabarkan riset yang dilakukan Dr. Ahmad al-Qadhi, Direktur Utama Islamic Medicine Institute for Education and Research yang berpusat di Amerika Serikat, sekaligus konsultan ahli sebuah klinik di Panama City, Florida.

Baca Juga: Kiai Azaim Minta Umat Islam Persiapkan Diri Lahir dan Batin Sambut Ramadhan

Penelitian tersebut bertujuan untuk menentukan kemungkinan adanya pengaruh Alquran pada fungsi organ tubuh manusia, sekaligus mengukur intensitas pengaruhnya jika memang ada. Tujuan kedua adalah efek relaksasi atau penurunan yang ditimbul- kan oleh bacaan Alquran pada ketegangan saraf refleksi beserta perubahan fisiologi yang mengiringinya.

Hasil riset ini telah dipresentasikan dalam konferensi tahunan ke-17 Ikatan Dokter Amerika, di Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat. Penelitian ini melibatkan beberapa responden nonmuslim, laki-laki dan perempuan, berusia 18 sampai 40 tahun.

Para responden tersebut tidak mengerti bahasa Arab sehingga tentu tidak bisa membaca ayat suci Alquran. Penelitian ini menggunakan mesin pengukur yang berbasis komputer model MEDAQ 2002 (Medical Data Quotient) yang dilengkapi dengan software komputer jenis Apple 2A dan sistem detektor elektronik.

Baca Juga: Cerita Haedar Nashir tak Berkutik Harus Menerima Lahirnya Buku "Jalan Baru Moderasi Beragama"

Sebelum penelitian dimulai, setiap responden dipasangi empat jarum elektrikal pada anggota tubuh masing-masing, kemudian dikoneksikan ke mesin pengukur yang berbasis komputer. Hal ini untuk mendeteksi gelombang elektromagnetik dan mengukur reaksi urat saraf reflektif pada organ tubuh responden.

× Image